Warief Djajanto Basorie adalah staf khusus bidang eksternal di LPDS. Sejak 1991 hingga kini ia menjadi pengajar tetap. Karir jurnalistiknya dimulai dari Kantorberita Nasional Indonesia (KNI), Jakarta (1971-1991), kemudian menjadi koresponden DEPTHnews Asia yang bermarkas di Manila (1974-1991).
Tahun 1978 ia mengikuti Professional Journalism Fellow di Stanford. Pada tahun yang sama, selama empat bulan, ia menjadi peserta Associated Press attachment program di New York. Selain itu, Warief juga pernah belajar jurnalisme melalui program Fourth Development Journalism Course dari Press Foundation of Asia di Manila (1975). Karena tulisannya mengenai pos pelayanan terpadu (posyandu), tahun 1987 ia mendapat penghargaan public information award on primary health care dari WHO.
Lulusan S1 Komunikasi Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP), Jakarta, ini telah menyunting atau menjadi editor beberapa buku. Di antaranya berjudul Yang Melepas dan Terhempas, Bisnis Kecil Bertarung dalam Krisis Ekonomi (LPDS-1998); Tata Laut, Tertib Darat (Care for the Sea Starts from the Land), (UNESCO-2002).
Tulisannya juga dimuat di buku The Right To Know, Access to Information in Southeast Asia (Philippine Center for Investigative Journalism-2001); Anak Jalanan Dilecehkan, Anak Gedongan Dimesinkan (LPDS-2000); dan Mengangkat Masalah Lingkungan ke Media Massa (LPDS-1996).
E-mail: wariefdj@lpds.or.id
Published in